Ratusan Pekerja Migran Indonesia Rela Digaji NT17000 Asal Cepat Terbang. Benny: Tunggu Persetujuan Kemnaker

Kepala BP2MI Benny Rhamdani di BLK Prima Duta Sejati, Gempol Pasuruhan (22 Juli 2022)

GEMPOL, PASURUHAN - Mendengar Kepala BP2MI Benny Rhamdani ada kegiatan di Surabaya, Saiful Ketua Umum Aspataki tidak ingin kehilangan kesempatan. Melalui Kepala BP3MI Surabaya yang baru menjabat Titis Wulandari, Saiful ingin mempertemukan langsung 300 PMI (Pekerja Migran Indonesia) yang akan ke Taiwan di BLK Prima Duta Sejati Gempol Pasuruhan dengan Kepala BP2MI, kata Saiful.

Setelah mendengarkan penjelasan Kepala BP2MI, para PMI yang menunggu rata rata hampir setahun dan diberi kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan atau keinginannya kepada Kepala BP2MI, para PMI meminta diizinkan terbang secepatnya meskipun digaji lama (NT17000) tidak keberatan asal cepat terbang, kata Saiful.

Maxixe Pemilik PT Prima Duta Sejati (berdiri di tengah)

"Kami rela digaji NT17000 asal cepat terbang", kata Wati (nama samaran) PMI yang duduk di barisan depan.

Atas keinginan ini, di depan ratusan PMI, Benny Rhamdani secara live menyampaikan akan mendiskusikannya minggu depan (Senin/Red) dengan Kemnaker, ujar Saiful.

Sebagaimana diketahui bersama ada 15.000 Calon PMI tujuan Taiwan yang tertunda keberangkatanya akibat belum ada kepastian biaya penempatan, kata Saiful.

  • Perlu kebijakan khusus bagi PMI yang prosesnya sebelum terjadinya kesepakatan kenaikan gaji dari NT17000 menjadi NT20000
  • Aspataki terus berupaya keras dan tanpa menyalahkan siapapun, agar mereka segera bisa terbang ke Taiwan, salah satunya dengan mempertemukan Kepala BP2MI dengan ratusan PMI di BLK Prima Duta Sejati (anggota Aspataki) di Gempol Pasuruhan dan karena mereka dengan suka rela menerima digaji NT17.000/bulan asal cepat terbang ke Taiwan maka Aspataki berharap Kemnaker dan BP2MI legowo menyetujui mereka terbang, kata Saiful

Menurut Saiful, keinginan para PMI di atas adalah solusi sambil menunggu pihak Taiwan sosialisasi tentang kesepakatan kenaikan gaji tidak hanya Pekerja Migran asal Indonesia tapi juga negara sumber lainnya, ujar Saiful.

  • Sementara untuk kenaikan gaji NT20000 sangat tepat bila untuk PMI yang ID baru atau yang Humou baru, kata Ketum Aspataki

Demikian pula, maaf apabila ada PMI yang berproses di P3MI bukan anggota Aspataki ingin menunggu kenaikan gaji (NT20.000) biarkan menjadi pilihan mereka, kata Saiful

Ternyata tidak hanya 3 (tiga) yang ingin cepat terbang dan rela dengan gaji lama/ NT17000

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel